TANJUNG SELOR, Kabarmalinau.com – Keamanan informasi semakin menjadi sorotan di era digital. Ancaman tidak hanya datang dari luar, tetapi juga bisa muncul dari dalam pemerintahan.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (DKISP) Kalimantan Utara (Kaltara), Hj. Siti Asrida, saat membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penilaian Indeks Keamanan Informasi pada Rabu (4/9/2024).
“Kegiatan ini merupakan langkah penting bagi pemerintah dalam upaya meningkatkan keamanan informasi di lingkungan pemerintahan daerah,” ujarnya.
Ia menegaskan, bimtek ini sangat krusial dalam mendukung upaya Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan stakeholder terkait untuk bersama-sama membangun tata kelola informasi yang aman dan terpercaya di wilayah Kaltara.
Pemahaman mendalam mengenai penilaian indeks keamanan informasi, menurutnya, sangat diperlukan agar pemerintah daerah mampu mengidentifikasi serta menangani potensi risiko dengan tepat.
“Saya berharap kegiatan ini bukan hanya sebagai kesempatan untuk menambah pengetahuan, tetapi juga menjadi forum berbagi pengalaman dan memperkuat kerja sama antar Diskominfo Kabupaten/Kota di Kalimantan Utara. Sinergi dan kolaborasi yang baik akan menjadi kunci keberhasilan kita dalam menjaga keamanan informasi di daerah ini,” tutupnya.
Acara ini menghadirkan narasumber dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Dwi Kardono, S.Sos., M.A, serta dihadiri oleh perwakilan dari Bidang Aptika dan Bidang Persandian DKISP se-Kaltara. (dkisp/saf)
