TARAKAN, Kabarmalinau.com – Dalam upaya memperkuat sinergi menjaga kelestarian lingkungan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kalimantan Utara mengadakan Penghargaan Bidang Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Utara Tahun 2024.
Acara penghargaan berlangsung di Restaurant Ballroom Royal Hotel Tarakan pada Selasa (3/12/2024) malam. Gubernur Kaltara, Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum., didampingi Plt. Kepala DLH Kaltara, Pelmi Sulta, S.T., M.M., menyerahkan penghargaan kepada berbagai pihak yang berkomitmen terhadap perlindungan dan pengelolaan lingkungan di wilayah Bumi Benuanta.
Dalam sambutannya, Gubernur Zainal menegaskan pentingnya keberlanjutan upaya pengelolaan lingkungan sebagai tanggung jawab bersama. Ia berharap penghargaan ini menjadi dorongan bagi seluruh pihak untuk lebih memperhatikan kondisi lingkungan dalam proses pembangunan.
Saya berharap penghargaan ini dapat menjadi mekanisme reward yang mendorong daerah, masyarakat, dan sektor swasta untuk terus menjaga kelestarian lingkungan demi generasi penerus,” ujarnya.
Gubernur juga mengajak seluruh elemen masyarakat, pemerintah daerah, dan dunia usaha untuk terus berkolaborasi dalam mencapai target lingkungan berkelanjutan. Partisipasi aktif dalam aksi nyata mengatasi perubahan iklim dan menjaga lingkungan sangat dinantikan. Sinergi multipihak dan multisektor harus terus diperkuat,” tambahnya.
Pada tahun 2024, jumlah partisipan dalam Program Penilaian Peringkat Kinerja Lingkungan Kegiatan (PROPERDA) meningkat menjadi 35 perusahaan. Meski demikian, beberapa perusahaan masih berada di zona merah, menandakan perlunya peningkatan kepatuhan lingkungan.
Sementara itu, penilaian program Sekolah Adiwiyata tingkat provinsi melibatkan 29 sekolah, dan Program Kampung Iklim (ProKlim) mencatat 24 desa/kelurahan yang ditetapkan sebagai penerima penghargaan.
Penerima Penghargaan Lingkungan 2024 di Kaltara
- ProKlim: 5 desa/kelurahan.
- Sekolah Adiwiyata: 9 sekolah.
- PROPERDA: 9 perusahaan untuk periode 2023–2024.
Dengan meningkatnya jumlah peserta dan penerima penghargaan, Provinsi Kaltara diharapkan dapat terus menjadi teladan dalam pengelolaan lingkungan berkelanjutan (dkisp)